Social Service Officer (SSO) Medan punya cerita menarik untuk dibagikan. Tak hanya SSO Jabodetabek yang sudah dianggap keluarga sendiri dengan Anak Pita Kuning, SSO Medan juga tidak mau kalah!
Dalam melakukan pendampingan, kehadiran Kak Nurul selaku SSO Medan selalu dinanti-nantikan Anak Pita Kuning. Sebagai contoh, jika salah satu APK membutuhkan bantuan transfusi darah sesegera mungkin. Kak Nurul dengan sigap menyiarkan pesan ajakan bantuan ke berbagai media sosial, salah satunya yaitu kanal Pita Kuning.
Termasuk juga momen untuk melakukan kegiatan pendampingan APK ketika sedang menjalani perawatan di RS Adam Malik mulai dari protokol pertama, protokol kedua, bahkan jika harus menjalani proses rawat inap. Tak hanya anak, Kak Nurul juga turut memberi layanan psikososial kepada kedua orang tua APK.
Terhitung Bulan Mei 2022, Kak Nurul kedatangan anak dampingan baru bernama Fika (6 tahun). Saat ini, APK Fika sedang berjuang melawan Acute Lymphocytic Leukemia. Sebelum Fika bergabung dengan Pita Kuning, seperti biasa Kak Nurul melakukan proses asesmen, survei, hingga wawancara kepada orang tua Fika. Kak Nurul juga mengumpulkan seluruh dokumen penting yang dibutuhkan manajemen Pita Kuning sebagai kebutuhan verifikasi keanggotaan Anak Pita Kuning baru. Tahapan verifikasi tersebut juga dijalankan oleh wali APK Fika. Tak sendirian, Kak Nurul turut terbantu dengan kehadiran Yayasan Onkologi Anak Medan (YOAM) dalam melakukan pencarian anggota APK baru.
Sejak bergabung dengan Pita Kuning, APK Fika juga telah menerima paket bantuan nutrisi dan kebutuhan pokok seperti APK lainnya. Tentu saja, penerimaan bantuan tersebut dibagikan oleh Kak Nurul secara rutin tiap bulan sekaligus untuk melakukan layanan pendampingan ke rumah APK. Tapi ada yang berbeda, nih, saat melakukan pendampingan ke rumah Fika.