Siapa, nih, yang rindu dengan Talita? Anak Pita Kuning asal Yogyakarta yang satu ini sedang menjalani pengobatan kanker dengan prosedur kemoterapi. Beberapa efek samping mulai terlihat di tubuh Talita. Misalnya saja rambut yang mulai rontok karena kemoterapi atau berat badan yang bertambah karena nafsu makan meningkat setelah konsumsi obat sesuai anjuran dokter. Hebatnya, Talita seakan sudah mengerti bahwa perubahan tersebut adalah konsekuensi dari setiap pengobatan yang dijalaninya. “Gak apa-apa, yang penting sehat (masih bisa beraktivitas)” Kata Talita.
Melihat efek samping pengobatan seperti kerontokan pada rambut, mama sudah menyiapkan ancang-ancang shampo khusus untuk Talita. Tiap kali Talita bepergian pun, mama memakaikan nya penutup kepala agar kulit kepala Talita tak banyak terpapar sinar matahari. Misalnya dengan menggunakan kerudung yang senada dengan pakaian atau bucket hat hadiah dari kolaborasi Pita Kuning dan Cotton Island dengan motif lucu. Biasanya, penutup kepala tersebut Talita pakai kalau sedang melakukan perawatan ke rumah sakit.
Sekarang, Talita lagi gemar sekali menyusun manik-manik menjadi gelang yang cantik. Ide membuat gelang ini didapati ketika Mama Talita rutin belanja bahan pakaian ke tukang jahit. Awalnya Talita iseng minta dibelikan manik-manik. Sekarang, malah jadi hobi baru yang mengasyikan untuk Talita, sekaligus menjadi wadah untuk melatih kreativitasnya!
Selain menggeluti hobi barunya, Talita juga suka sekali latihan menulis. Beberapa bulan lalu, ketika Talita masih belajar di sekolah, tulisannya terlihat rapi bahkan kata ibu guru, tulisan Talita paling jelas terbaca dari teman-temannya. Saat ini, Talita sedang vakum sekolah sehingga harus latihan belajar di rumah. Mama juga kerap menstimulasi Talita untuk terus menulis biar tidak lupa.
Talita juga sudah pintar menjawab pertanyaan dari soal cerita, hasil berlatihnya bersama Kak Rahma (SSO Pita Kuning Yogyakarta). Pelajaran yang sedang Talita sukai saat ini adalah Bahasa Indonesia. Kadang-kadang, Talita juga belajar dan bermain dengan salah seorang teman di dekat rumahnya. Jadi, hari-hari Talita terus berwarna, meski di rumah saja!
Ambisi Talita saat ini, memiliki kondisi fisik yang lebih baik biar kondisinya stabil dan bisa bersekolah kembali. Semangat terus, Talita!
